By: Muhammad Iqbal Filayani
Tulisan ini menyambung tulisan saya sebelumnya, banyak yang bertanya-tanya apakah Covid-19 bermutasi ataukah
berevolusi?. Sebelumnya mari kita mengetahui terlebih dahulu apa pengertian
Evolusi Biologi itu?, Evolusi Biologi ialah perubahan yang terjadi pada organisme
(makhluk hidup) yang termodifikasi dan perubahan tersebut dapat diwariskan
kepada keturunanya sampai beberapa generasi dan terjadinya proses perubahan itu
dalam waktu yang sangat lama. Perubahan yang terjadi pada organisme tersebut
adalah perubahan populasi. Jika ada satu individu dalam satu populasi yang
berubah dan termodifikasi maka hal ini
belum dapat dikatakan bahwa terjadi evolusi pada populasi tersebut.
Evolusi terjadi karena dua faktor besar
yaitu adaptasi dan seleksi alam. Dulu dimasa Darwin, ia meneliti burung Finch
yang ada di kepulauan Galapagos dimana ia mengamati perbedaan morfologi burung
tersebut dan mengaikatnya bahwa berbagai bentuk fisik yang baru dari burung Finch
yang ada di Galapagos dikarenakan dua faktor di atas yaitu adaptasi dan seleksi
alam. Suatu populasi yang tinggal di habitat baru dengan kondisi lingkungan
yang berbeda dari habitat awal, kemudian populasi tersebut tidak bisa Kembali ke
habitat awal dalam hal ini berarti populasi tersebut telah terisolasi di
habitat yang baru, maka populasi tersebut mau tidak mau harus melakukan proses
adaptasi agar dapat bertahan hidup.
Proses adaptasi ini yang nantinya menyebabkan
faktor seleksi alam muncul, apakah ada dalam populasi ini individu yang sanggup
beradaptasi atau kah tidak ada, jika ada, apa yang dikembangkan dari proses
adaptasi? Apakah seluruh anggota pupulasi mempunyai perubahan bentuk (modifikasi)
yang sama ataukah modifikasinya berbeda. Jika sama dan modifikasi tersebut
diturunkan ke generasi berikutnya dan dalam waktu yang sangat lama maka ini
dapat memunculkan satu bentuk baru atau spesies baru. Namun jika modifikasi
tersebut tidak sama dan perubahan modifikasi tersebut diwariskan dan terjadi
dalam waktu yang sangat lama maka ini muncul evolusi divergen, satu populasi
dapat menghasilkan banyak jenis populasi baru atau dapat diartikan satu spesies
akan menghasilkan banyak spesies baru.
Adanya adaptasi yang dapat membentuk
spesies baru ini memliki dua hasil utama. Pertama adaptasi itu berhasil
sehingga evolusi terjadi dan modifikasi ini tentunya membuat populasi ini dapat bertahan hidup. Kedua jika adaptasi dengan perubahan yang termodifikasi ini
tidak dapat menghantarkan kesuksesan dalam melangsungkan kehidupan maka hal ini
menjadi penyebab kepunahan. Dari kemampuan populasi dapat beradaptasi
menunjukkan bahwa pada serangkaian proses adaptasi ada proses seleksi alam,
yang mampu survive akan dapat bertahan dan melanjutkan kehidupanya, sedangkan
yang tidak mampu akan mengalami kepunahan. Lebih jelas simak video berikut.
Kembali lagi ke bahasan Covid-19, jika
dilihat dari uraian di atas maka jawaban yang paling masuk akal ialah Covid-19
tidak berevolusi, kenapa?, mari menengok ke atas, tadi dikatakan bahwa evolusi
terjadi pada populasi organisme atau populasi makhluk hidup. Virus jika di
dalam sel inang baru dapat dikatan mahkluk hidup dengan ciri-ciri hanya dapat
memperbanyak diri, akan tetapi jika di luar sel inang virus merupakan benda
mati. Jadi jelas Covid-19 tidak berevolusi. Terus apa yang terjadi pada
Covid-19?, ini akan dijawab pada tulisan berikutnya.
0 Comments